Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan
PelangiQQ - Madura bukan satu-satunya yang terkenal dengan satenya. Yogyakarta pun tidak jauh berbeda.
Sedangkan lontong sayur yang menjadi pelengkap sate daging juga memiliki kuah yang cenderung encer dan terasa ringan di lidah, sehingga tidak membuat risih jika disantap bersama sate. Isi sayurnya sederhana, yaitu potongan tempe yang empuk dan gurih. Saat menikmati sepiring sate sapi dan lontong sayur ini, pelanggan juga bisa menambahkan pelengkap seperti irisan cabai rawit, irisan bawang merah, dan kerupuk sepuasnya.
Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan
Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan |
Tim pelangiqqceria mencoba menjelajah salah satu kuliner sate legendaris di sudut Kota Yogyakarta. lalu, tim Login PelangiQQ mampir ke warung bernama Sate Karang Pak Prapto tepat pukul 19.00. Disebut Sate Karang karena warung ini terletak di kawasan Alun-Alun Karang, Kotagede, Kota Yogyakarta. Usut punya usut, warung ini merupakan salah satu usaha kuliner keluarga yang juga menjadi pionir masakan sate sapi di Yogyakarta sejak tahun 1978 lho. Hal tersebut diceritakan langsung oleh pemiliknya yaitu Tri Wahyono.
Di tim Bola Tekun, Tri mengatakan, masakan sate sapi ini sebenarnya merupakan resep yang diturunkan secara turun temurun selama tiga generasi, awalnya dimulai dari kakeknya yang akrab disapa Mbah Karyo, sejak tahun 1948. Namun, saat Mbah Karyo masih belum fokus menjalankan bisnis kuliner karena sedang mengambil pekerjaan lain. Ditambah lagi, saat itu Indonesia baru saja merdeka dan masih terdapat sisa-sisa penjajahan Jepang. Alhasil, usaha sate sapi Mbah Karyo baru fokus dijalankan pada akhir tahun 70an oleh putranya yaitu Pak Prapto.
Saat itu Pak Prapto masih sempat berjualan dengan membawa produk satenya keliling kawasan Kotagede. Tidak lama kemudian, menjelang tahun 80an, Pak Prapto memutuskan untuk berjualan permanen di Lapangan Karang yang terletak di Jl. Nyi Pembayun.
Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan |
Kini usaha kuliner tersebut dilanjutkan oleh ketiga anaknya, salah satunya adalah Tri karena Pak Prapto meninggal dunia pada tahun 2003. Namun kini hanya Tri yang fokus menjalankan usaha tersebut karena saudara-saudaranya memilih berkarir di bidang lain.
Baca Juga :
Pikat orang-orang yang tadinya asing untuk menjadi pelanggan tetap melalui sosialisasi dan bercanda.
Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan |
Bagi sebuah bisnis, termasuk bisnis kuliner, pemasaran tentu menjadi hal yang penting untuk menarik pelanggan. Tri menuturkan, ayahnya biasa menjalankan bisnis tersebut saat pelanggannya masih sedikit, terutama pada masa transisi dari traveling ke sales permanen. Padahal, Alun-Alun Karang yang menjadi tempat Pak Prapto memutuskan untuk berjualan masih sangat gelap saat menjelang malam.
Namun berkat 'branding' Pak Prapto yang suka bersosialisasi dan bercanda dengan semua orang, akhirnya semakin banyak pelanggan yang tertarik dan akhirnya senang dengan makanan tersebut. yang dijual, sehingga usaha ini bisa sukses sampai sekarang.
“Kalau dibilang bapak saya pionir, iya memang di sini memang pionir kuliner, karena dulunya tidak ada siapa-siapa, tidak ada apa-apa, kebanyakan hanya rumah penduduk saja kan? apa yang ayahku katakan “Aku, ayahku adalah tipikal orang yang ramah, supel, jadi dia mudah bercanda dengan siapa pun,” kata Tri sambil menata piring yang akan disajikan kepada pelanggan.
Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan |
Selain itu, Tri juga yakin usaha sate daging yang sudah dijalankan keluarganya secara turun-temurun bisa bertahan lebih dari 40 tahun dan juga didukung dengan resep yang tidak pernah berubah hingga saat ini. Ia mengaku sangat mengapresiasi resep olahan sate dan lontong warisan kakeknya.
“Simbah dulu suka masak dan merasa makanan ini bisa dijual dan dinikmati banyak orang, alhamdulillah terus berlanjut sampai sekarang. Sehingga sampai saat ini kita dikenal dengan legenda kuliner seperti itu,” ujarnya. Tiga.
Inilah rahasia kenapa sate dan lontongnya bikin ketagihan pelanggannya.
Menu utama yang dihidangkan usaha Sate Karang Pak Prapto ini ada dua, yakni sate daging dan lontong sayur. Harga per porsinya mulai dari Rp 23.000 hingga Rp 37.000, tergantung berapa banyak sate yang diinginkan. Sate daging sapi di warung ini terkenal dengan rasanya yang manis-gurih dan teksturnya yang empuk. Pelanggan bebas memilih ingin sate yang ditaburi bumbu kacang atau kecap manis.
Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan |
Tri menjelaskan, kunci lezatnya sate sapi pastinya adalah pemilihan jenis daging yang tepat. Sejak dulu, pelaku usaha ini dikenal selalu menggunakan daging sapi lokal dengan kualitas nomor satu di pasaran. Sebaliknya, menurutnya, bagian dalam daging sapi paling cocok untuk diolah menjadi sate karena lebih empuk dibandingkan bagian daging lainnya.
Tak hanya itu, ternyata sate daging sapinya bisa terasa manis gurih dan empuk saat disantap karena didukung proses marinasi yang berjam-jam. Bila menggunakan bumbu seperti daun jeruk, gula jawa, dll.
“Ada wanginya, jadi (dagingnya) tidak amis,” tambah Tri.
Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan |
Sedangkan lontong sayur yang menjadi pelengkap sate daging juga memiliki kuah yang cenderung encer dan terasa ringan di lidah, sehingga tidak membuat risih jika disantap bersama sate. Isi sayurnya sederhana, yaitu potongan tempe yang empuk dan gurih. Saat menikmati sepiring sate sapi dan lontong sayur ini, pelanggan juga bisa menambahkan pelengkap seperti irisan cabai rawit, irisan bawang merah, dan kerupuk sepuasnya.
Memiliki pelanggan tetap hingga datangnya tokoh-tokoh populer.
Banyak pelanggan tetap yang sudah bertahun-tahun gemar makan di Sate Karang Pak Prapto, lho. Bahkan, jelas Tri, ada salah satu pelanggan yang kini sudah pindah ke luar negeri, namun sekembalinya ke Yogyakarta, ia tidak lupa mampir dan makan di warungnya. Selain itu, ada satu lagi pembeli yang sudah sering membeli sate daging ini, bahkan sejak ia masih duduk di bangku SMP hingga saat ini ketika ia sudah berkeluarga, yaitu Dewi.
Dewi tinggal di Kecamatan Umbulharjo, tak jauh dari kawasan Kotagede. Sebelumnya ia bersekolah di salah satu SMP di sekitar Kotagede sehingga ia mengenal warung sate sapi ini dan sering mampir sepulang sekolah. Ia mengaku menyukai dagangan di Sate Karang Pak Prapto karena enak dan porsinya banyak. Alhasil, kini setelah menikah dan memiliki satu orang anak, perempuan ini masih sering makan di warung sate tersebut.
"Aku suka sambal lontongnya. Ukuran dagingnya juga besar, jadi puas menyantapnya," kata Dewi sambil menikmati sepiring satenya.
Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan |
"Eross (datang) nggak masuk hitungan lagi lho. Biasa aja. Kalau datang oh ada Eross, wes yang biasa," kata Tri.
Tri mengatakan tokonya sering dikunjungi sejumlah atlet, namun dia sudah lupa siapa atlet yang makan di tokonya. Menurutnya, sate sapi miliknya kerap menjadi pilihan makan malam para atlet karena menyajikan menu yang tinggi nutrisi, terutama protein dari daging sapi dan tempe yang sangat dibutuhkan oleh orang yang rutin berolahraga.
Menurut Tri, sosok paling mengesankan yang pernah datang ke lapaknya adalah para tokoh. politik, salah satunya Puan Maharani. Putri presiden kelima RI ini diketahui datang langsung dan menikmati sepiring sate dan lontong di warung Sate Karang milik Pak Prapto. Tri juga mendapat pesanan katering untuk melayani Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebanyak dua kali dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebanyak empat kali di Istana Kepresidenan Yogyakarta.
Situasi bisa menyebabkan omzet berfluktuasi, namun kualitas pangan tetap harus diatur.
Saat melayani pelanggan tokonya, Tri juga mengatakan, meski tokonya memiliki reputasi yang melegenda, namun jika dilihat dari omzet usaha, angkanya kerap berubah-ubah. Ada kalanya toko sepi pelanggan, salah satunya saat terjadi pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu. Pandemi membuat omzet yang diperoleh Sate Karang Pak Prapto anjlok hingga hanya Rp 30-40 juta saja. Bahkan, pandemi pun memaksa tokonya tutup sementara selama 2 bulan.
Meski begitu, Tri tetap yakin usahanya bisa bertahan karena terus menjaga kualitas makanan dari resep yang diturunkan dari generasi ke generasi. Hal ini memudahkan bisnis kehilangan kepercayaan pelanggan. Tri juga mengatakan, omzet yang diperoleh tokonya juga sangat tinggi, apalagi saat hari libur atau saat banyak pesanan katering.
Merasakan Empuknya Sate Daging Pak Prapto, Kuliner Kotagede Bikin Eross Sheila on 7 dan Pak Jokowi Ketagihan |
Bisnis bukan sekedar untung dan rugi, tapi juga harus melibatkan hati.
Sudah bertahun-tahun merasakan pahit manisnya bisnis kuliner, kali ini Tri ingin sederet tips dan trik bagi calon pedagang yang ingin memulai bisnis kuliner, nih. Menurutnya, ketika berencana membuka usaha kuliner, sebaiknya kesampingkan tujuan laris manis, karena belum tentu usaha yang baru dimulai akan 'meledak' di kalangan pecinta kuliner.
Daripada berorientasi ingin laris manis, Tri menjelaskan, membuka usaha kuliner harus dilakukan dengan sepenuh hati agar bisa fokus menyiapkan makanan lezat yang sesuai dengan selera masyarakat.
“Misalnya orang jualan ayam goreng dimana-mana, tapi rasanya biasa saja. Tapi ada juga pedagang ayam goreng yang sukses karena punya masakan dengan cita rasa yang khas,” kata Tri.
Selain itu Tri juga menambahkan bahwa belajar tentang kuliner Bisnis saat ini bisa dilakukan dengan mudah yaitu melalui media sosial seperti YouTube. Nah, setelah mendapat ilmunya, para calon pengusaha kuliner tinggal meracik resep dan cara berjualan yang sesuai dengan usahanya masing-masing agar memiliki ciri khas yang unik dan mampu menarik pelanggan.
Post a Comment