Pengalaman Kisah mistis pendaki Gunung Gede ini berasal dari seorang pendaki Perempuan yang bernama Siska Halim. Cerita mistisnya itu tersebar luas lewat akun Instagam @mitrapelangiQQ hingga viral. Kamu yang pernah mendaki Gunung Gede pasti pernah sesekali mendengar cerita yang sama seperti ini.
Kisah Siska ini berawal ketika ia dan teman-temannya mendaki Gunung Gede via Gunung Putri. Kira-kira kala itu pukul 08.00 WIB. Awalnya dia Tidak memiliki perasaan janggal dan buruk dalam pikirannya hingga Dia tiba di Surya Kencana, sebuah lembah indah Gunung Gede yang terkenal cantik dengan LOGIN PELANGIQQ di sana-sini.
Lembah Surya Kencana ini sering jadi tempat kisah mistis pendaki Gununug Gede. Foto/@mitrapelangiqq
Ketika hari berganti, Dia mulai menemui hal-hal aneh dan mengganjal. Ketika itu, Siska dan teman-temannya merasa terlambat untuk melakukan pendakian ke puncak. Namun siska mencoba untuk tetap semangat meskipun kabut mulai turun menutupi pandangan jalan menuju ke puncak gunung. DAFTAR PELANGICUAN
Sekitar Jam 12.30 WIB, mereka memutuskan untuk kembali ke tenda dan turun ke lembah Surya Kencana. Dalam perjalanan itu mereka bertemu dengan tiga pendaki lain yang tengah memapah teman perempuannya yang cedera, namanya clara.
Sebagai wujud peduli, Siska dan kawan-kawan nya dia menghubungi petugas membantu Clara agar bisa cepat dievakuasi. Namun petugas tidak juga datang hingga mereka pun beristirahat dan menghentikan perjalanan di bawah pos 3 karena hujan deras, petir, ditambah gelap dan suasana makin mencekam. Mereka pun membangun shelter dari flysheet seadanya.
Kawasan tempat membangun tenda di Surya Kencana. Foto/PelangiQQ
Dalam peristirahatan itu, sesekali mereka mengobrol untuk mengalihkan perhatian Clara yang sedang melamun dengan tatapan kosong. Namun nahas, tubuh Clara mendadak dingin dan lemas tak sadarkan diri. Sontak semua panik dan mencoba menyadarkan Clara dan meyakinkan bahwa perjalanan segera usai.
Clara sempat sadar kala itu, namun tatapannya kosong, wajahnya pun pucat pasi. Saat bersamaan, hujan makin deras dan petir menyambar-nyambar. Keadaan Clara makin parah bahkan mengeluarkan suara aneh. Tatapannya makin menyeramkan. Siska dan teman-temannya pun mencoba menyadarkan dengan membacaan doa berharap agar Clara segera sadar. Untung, Doa itu manjur dan membuat Clara sadar.
Tapi keanehan kembali terjadi, sekarang giliran teman Siska yang bernama Sella yang bertingkah laku sangat aneh. Ia muntah-muntah dan menangis sejadi-jadinya. Setelah Di doa kan, Sella sadar. Namun Clara kembali cekikikan seperti kerasukan kuntilanak. Setelah sadar, keduanya pun minta ingin segera pulang.
“Iya, jangan nangis, Sel, hujan udah reda, jangan panik, baca doa ya, Sel,” ujar Siska menenagkan.
Seiring cuaca membaik, perjalanan ke Base Camp pun dilanjutkan. Karena tidak memungkinkan untuk turun bersama, rombongan pun dipisah menjadi dua dengan beberapa orang turun terlebih dahulu untuk menyelamatkan Clara yang kondisinya masih belum stabil. Siska ikut rombongan di belakang.
Perjalanan turun itu pun dilanjutkan kembali, namun salah seorang kawan Siska ingin buang air kecil. Rombongan pun menunggu. Namun, setelah kawan Siska selesai pipis, Siska malah dilempar benda asing dan misterius yang menyerupai bola basket, entah asalnya dari mana. Saat itulah dia tidak sadarkan diri seperti kesurupan.
Tubuh Siska lemas. Semua orang yang ada di sekelilingnya nampak berukuran lebih besar dari tubuhnya. Tingkah Siska semakin janggal ketika dia malah menangis dan berteriak sekencang-kencangnya.
Tidakberapa lama, Siska tersadar. dia pun duduk sambil dirangkul temannya. Belum juga benar-benar tenang, tiba-tiba Siska tersentak dan terkaget setelah mendengar suara mirip batu terjatuh di pos 2
Rentetan kejadian belum selesai . Saat Siska terbengong, seorang teman yang duduk di sebelahnya mendadak kejang-kejang seperti gejala hipotermia. Anehnya, tidak hanya kejang, teman Siska tersebut pun melotot. Mengerikan.
Semua teman pendakian yang ada di lokasi membaca doa agar temannya bisa sembuh. Beruntung ada salah seorang teman yang ‘paham’ bagaimana menyembuhkan kesurupan. Temannya yang kesurupan disiram menggunakan air panas. Katanya, setan yang merasuki tubuh tersebut takut air panas. Benar saja, setelah disiram, ia mulai sadarkan diri.
Percaya tak percaya, Kisah mistis pendaki Gunung Gede tersebut memang terjadi. Mulai dari penampakan nyata hantu, gejala kesurupan terjadi hingga ke Basecamp Gunung Putri.
Diketahui, kejadian mengerikan ini berawal karena Clara ditinggalkan oleh kawan-kawan mendakinya. Dia ditinggalkan dan ditelantarkan oleh teman mendaki Nya hingga terkena gangguan mistis karena fisik dan mentalnya sedang down karena kecapekan dan cuaca ekstrem.
SALAM HOKI DAN SALAM KEMENANGAN PELANGIQQ
Post a Comment